Selasa, 20 Oktober 2009

Memory At Friendster Blog 21 November 2008

DUTU

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

hari ini langit lagi mendung, sesuai perkiraan BMG seharusnya semalam digorontalo terjadi badai. tapi badainya ga jadi datang. mungkin perjalanannya lagi terhambat.. he…he… tapi jangan sampe deh datang disini.

alhamdulilah hari ini punya kesempatan untuk isi blog, setelah minggu kemarin sibuk dengan acara pelamaran sahabat terdekatku Ani. Insyaallah aqad nikahnya tanggal 27 minggu depen

Dalam adat perkawinan Gorontalo sebelum aqad nikah, dilaksanakan acara “Dutu“, di mana kerabat pengantin pria akan mengantarkan harta dengan membawakan buah–buahan, seperti buah jeruk, nangka, nenas, dan tebu. Setiap buah yang dibawa juga punya makna tersendiri, misalnya buah jeruk bermakna bahwa ‘pengantin harus merendahkan diri’, duri jeruk bermakna bahwa ‘pengantin harus menjaga diri’, dan rasanya yang manis bermakna bahwa ‘pengantin harus menjaga tata kerama atau bersifat manis supaya disukai orang. Nenas, durinya juga bermakna bahwa pengantin harus menjaga diri, dan begitu pula rasanya yang manis. Nangka dalam bahasa Gorontalo Langge lo olooto, yang berbau harum dan berwarna kuning emas mempunyai arti bahwa pengantin tersebut harus memiliki sifat penyayang dan penebar keharuman. Tebu warna kuning bermakna bahwa pengantin harus menjadi orang yang disukai dan teguh dalam pendirian.

saat ini buah buahan yang diantar pada saat Dutu sudah beraneka ragam jenisnya, walaupun bukan yang disayaratkan dalam adat contohnya buah apel dan anggur. mungkin karna ingin terlihat lebih modern lagi, atau karna ingin terlihat banyak barang yang diantar pada saat dutu tersebut . selain buah buahan diantar juga biaya nikah ke pihak wanitanya. beserta barang barang yang di minta dari pihak perempuan. semuanya tergantung dari musyawarah kedua belah pihak…

aku bahagia atas rahmat yang diberikan Allah ke dia.. Insyaallah mereka akan jadi keluarga yang sakinah mawadah warahmah… amien… teman teman tolong di doakan yah..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar